Tersangka Dugaan Korupsi Dana Covid-19 di Tojo Una-una Laporkan Penipuan Catut Nama Perwira Polisi

TRIBUNPALU.COM, TOUNA - Penyidik Polres Tojo Una-una dalam waktu dekat bakal mengelar perkara dugaan penipuan yang dialami eks Camat Ampana Tete Muh Ichsan senilai Rp 50 juta.

Gelar perkara itu berdasarkan laporan polisi bernomor: LP-B/36/II/2023/SPKT/Polres Tojo una-una/Polda Sulawesi Tengah 25 Februari 2023 dan surat perintah penyelidikan nomor: Lidik /99/II/RES.1.11./2023/Reskrim 25 Februari 2023.

"Senin akan gelar perkara pak, mohon sabar," ucap Kasi Humas Polres Touna AKP Triyanto melalui pesan WhatsApp, Kamis (8/6/2023).

Dalam laporannya, Muh Ichsan melaporkan pasangan suami istri bernisial E bersama istrinya yang mencatut nama mantan Kasat Reskrim Polres Touna Iptu TL untuk penyelesaian kasus yang melilit korban.

Baca juga: Proses Penyidikan Hampir 2 Tahun, Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana Covid-19 Tojo Una-una Menjerit

Korban dan istrinya kala itu terseret dalam dugaan Korupsi Dana Covid-19 yang hingga kini masih bergulir di Polres Tojo Una-una.

Pelaku berinisial E dan istrinya mendatangi rumah korban, Jumat, 25 Oktober 2022.

Keduanya menawarkan penyelesaian kasus dugaan korupsi Dana Covid-19 itu jika korban melunasi utang BBM Polres Tojo Una-una di SPBU Batampolo, Kelurahan Dondo, Kecamatan Ratolindo.

Nilai utang BBM Polres Tojo Una-una di SPBU itu menurut kedua pelaku mencapai Rp 50 juta.

"Barter bayar utang dengan SP3 atas kasus dugaan Korupsi Covid-19," ujar Muh Ichsan melalui rilis tertulisnya kepada TribunPalu.com.

Baca juga: Apa Kabar Penanganan Dugaan Korupsi Dana Covid-19 di Polres Touna? Ini Penjelasan Kasatreskrim

Diketahui, Iptu TL yang dicatut kedua pelaku merupakan mantan Kasat Reskrim Polres Touna yang kini bertugas di Polda Sulteng

"Itu malam saya langsung penuhi permintaan itu. Dan saya diberi kwitansi pembayara," tutur Muh Ichsan.(*)