Longsor Gunung Tirtanagaya Parimo

Hari Kelima Pencarian Korban Longsor di Parimo, Tim SAR Lakukan Pergantian Personel

Pencarian kini terbantu oleh satu unit ekskavator yang telah menjangkau lokasi longsor di lereng Gunung Talenga.

Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Fadhila Amalia
Handover
Tim SAR Gabungan lakukan pergamtian personel dalam pencarian korban tanah longsor di Gunung Talenga, Desa Tirtanagaya, Kecamatan Bolano Lambunu, Parimo, Sulteng, Rabu (25/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Abdul Humul Faaiz

TRIBUNPALU.COM, PARIMO – Operasi pencarian korban longsor di Desa Tirtanagaya, Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, masih terus dilakukan hingga Rabu (25/6/2025) sore.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Muh Rizal, mengatakan pihaknya mulai melakukan pergantian petugas di lapangan untuk menghindari kelelahan.

Baca juga: Fakta Tewasnya Juliana Marins, Pendaki asal Brasil yang Ditemukan dalam Jurang Gunung Rinjani

"Hari ini kami menggerakkan unsur dari Basarnas, TNI, Polri, dan masyarakat untuk menggantikan tim yang sudah lama di lokasi," ujar Muh Rizal.

Ia berharap korban bisa segera ditemukan, baik dalam keadaan selamat maupun meninggal dunia.

Pencarian kini terbantu oleh satu unit ekskavator yang telah menjangkau lokasi longsor di lereng Gunung Talenga.

Selain ekskavator, dua unit mobil truk DA juga dikerahkan untuk mendukung akses dan logistik ke lokasi pencarian.

Baca juga: Mutasi Polri, Kombes Pol Baharuddin Begeser dari Polda Sulteng ke BNN RI

Tim SAR gabungan juga menyiagakan dapur umum, kendaraan operasional, dan perlengkapan ekstrikasi selama pencarian berlangsung.

“Upaya pencarian terus kami optimalkan bersama semua pihak. Semoga ketiga korban segera ditemukan,” tutup Muh Rizal.

Berdasarkan data BPBD Parigi Moutong, total empat korban telah ditemukan dan dimakamkan hingga hari keempat operasi pencarian.

Baca juga: Semarak Hari Bhayangkara, Bakti Sosial Bhayangkara Trail Adventure Disambut Gembira Warga Desa Bale

Pads Senin, 23 Juni 2025, yang berhasil dievakuasi, Faisal alias Ijal (28 tahun) dan Arun (17 tahun).

Kemudian pada Selasa, 24 Juni 2025, jenazah Sahrat (43 tahun) ditemukan dan tiba di Posko Induk Desa Tirtanagaya, sekitar pukul 14.30 wita.

Hari ini, Rabu, 25 Juni 2025, kembali Tim Gabungan berhasil menemukan jenazah Latif alias Subran (52 tahun) sekira pukul 08.00 Wita.

Baca juga: Viral Usai Diduga Aniaya Pegawai Warkop, Dirsamapta Polda Sulteng Dicopot dari Jabatan

Sementara tiga korban lainnya masih dalam proses pencarian oleh tim SAR gabungan.

Ketiganya adalah Safrudin (36 tahun), Riska (26 tahun), dan Rapi (14 tahun).(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved