BPJS Kesehatan

Tingkatkan Kesehatan Warga Sulteng, BPJS Kesehatan dan Labkesda Jalin Kerja Sama

Kerja sama itu terkait Pelayanan Pemeriksaan Penunjang Pada Program Pengelolaan Penyakit Kronis dan Pelayanan Penapisan

Editor: mahyuddin
HANDOVER
BPJS KESEHATAN - BPJS Kesehatan menjalin kerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Kesehatan Daerah Sulawesi Tengah (UPT Labkesda Sulteng). Kerja sama itu terkait Pelayanan Pemeriksaan Penunjang Pada Program Pengelolaan Penyakit Kronis dan Pelayanan Penapisan atau Skrining kesehatan tertentu bagi peserta JKN. 

Yaitu laboratorium hematologi, laboratorium serologi, laboratorium biomolekuler, laboratorium mikrobiologi klinik dan spesialis patologi klinik serta laboratorium lingkungan yang sangat lengkap.

“Kami juga berharap setelah penandatanganan kerja sama dengan BPJS Kesehatan bapak/ibu dapat menyebarluaskan informasi ini sehingga semua kerabat dan keluarga kita yg menderita penyakit kronis yang telah terdaftar dalam program JKN bisa dialihkan ke Labkesda untuk pemeriksaannya,” ujar Ryzqa.

Baca juga: BPJS Kesehatan Sukses Perluas Layanan JKN hingga Pelosok Negeri, 278 Juta Warga Sudah Terdaftar

Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Reny A Lamadjido mengungkapkan pentingnya percepatan dan perluasan cakupan layanan skrining, khususnya pada pemeriksaan Human Papillomavirus DNA (HPV-DNA).

Hal itu sebagai bagian dari upaya pencegahan sel serviks (kanker leher rahim) yang angkanya masih cukup tinggi.

“Selain itu kita juga harus meningkatkan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat Sulawesi Tengah karena cakupannya masih 0,8 persen. Untuk masyarakat yang berulang tahun, silahkan datang ke puskesmas untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, rugi apabila tidak dimanfaatkan,” ujarnya.

Reny menyiapkan unit laboratorium keliling dengan menyasar ASN di kantor-kantor pemerintahan untuk pemeriksaan kolesterol, hipertensi dan layanan lainnya. 

“Mencegah lebih baik dari pada mengobati. Jadi mari kita melakukan skrining dan pemeriksaan terlebih dahulu agar dapat mendeteksi penyakit sejak dini,” tuturnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved