Parigi Moutong Hari Ini
Akses Palu-Parigi Moutong Kebun Kopi Sempat Terputus Akibat Longsor, Kini Sudah Normal Bertahap
Longsor terjadi sekitar pukul 07.15 WITA setelah hujan deras mengguyur wilayah itu sejak malam hingga pagi hari.
Penulis: Abdul Humul Faaiz | Editor: Fadhila Amalia
Kondisi tanah di kawasan tersebut sangat labil karena sedang dalam pengerjaan.
“Tiga hari lalu longsor juga terjadi,” ungkap Kepala BPBD Parigi Moutong.
Menurutnya, saat kejadian sebelumnya, sejumlah kendaraan bahkan sempat tertimbun material longsor yang menutupi badan jalan.
“Kami ikut evakuasi kendaraan,” katanya singkat.
Ia menambahkan, pihaknya berkoordinasi dengan BPJN Palu terkait penanganan jalur tersebut.
“Perbaikan jalan kewenangan BPJN Palu,” tegas Kepala BPBD Parigi Moutong.
Baca juga: Jembatan Tambah Rusak, Warga Matolele Parigi Moutong Sulteng Lumpuh Akses Akibat Banjir Susulan
Hingga sore hari, situasi di Jalur Kebun Kopi berangsur normal. Kendaraan sudah bisa melintas dengan cara bergantian.
Petugas tetap siaga di lokasi untuk mengantisipasi kemungkinan longsor susulan akibat hujan yang masih mengguyur.
“Keselamatan pengendara paling utama,” pungkasnya.
Longsor Kebun Kopi Sepanjang 2025
Kawasan Kebun Kopi dikenal sebagai titik rawan longsor, terutama saat musim penghujan.
Pihak berwenang, seperti BPBD dan kepolisian, selalu mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melintas di jalur tersebut.
Berdasarkan penelusuran TribunPalu.com bencana longsor juga pernah terjadi di jalur kebun kopi pada Juni 2025.
Longsor itu terjadi pada Sabtu (21/6/2025) malam.
Kejadian ini mengakibatkan antrean panjang kendaraan dari dua arah, baik dari Toboli ke Palu maupun sebaliknya. Saat itu, BPBD Parigi Moutong segera mengerahkan alat berat untuk menangani material longsor.(*)
Sulawesi Tengah
Kabupaten Parigi Moutong
Kebun Kopi
Desa Toboli Barat
Kecamatan Parigi Utara
longsor
Kota Palu
BPBD Parigi Moutong
Rivai
Jembatan Tambah Rusak, Warga Matolele Parigi Moutong Sulteng Lumpuh Akses Akibat Banjir Susulan |
![]() |
---|
Kepala DP3AP2KB Parigi Moutong Sebut Permohonan Dispensasi Nikah Anak Masih Tinggi |
![]() |
---|
Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Parigi Moutong Terus Meningkat, Didominasi Kekerasan Seksual |
![]() |
---|
3 Ton Beras Ludes Terjual dalam Gerakan Pangan Murah Polres Parigi Moutong |
![]() |
---|
HPA Parigi Moutong: Banjir di Kayuboko Bukan Bencana Alam, Tapi Ulah Tambang Ilegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.