Agus Nugroho memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih semua pihak, atas pelaksanaan penyampaian aspirasi yang berlangsung aman dan tertib.
Hal itu menurut Dewi karena kerjasama yang baik dalam menjaga integritas demokrasi di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Pantauan TribunPalu.com, rapat penguatan dan evaluasi Bawaslu Kabupaten Donggala itu dimulai pukul 09.00 Wita.
Polresta Palu akan selalu siap mengawal dan mengamankan giat menyampaikan pendapat dimuka umum.
Fahrozi menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang turut bergabung.
Menurutnya, perempuan di Morowali dan Morowali Utara tidak mendapatkan kesejahteraan,
Hadir Ketua DPRD Sulteng Arus Abdul Karim, Wakil Ketua Syarifuddin Hafid dan Aristan.
Ia mendesak kepada seluruh pihak kepolisian untuk membebaskan rekan-rekan mahasiswa yang masih ditahan oleh pihak aparat keamanan saat menggelar demo.
Pengamanan difokuskan di Kantor DPRD Sulawesi Tengah, Kantor Gubernur Sulteng, Dinas ESDM, dan rumah jabatan Gubernur Anwar Hafid.
Namun, ia mengingatkan agar penyampaian aspirasi dilakukan secara damai dan tidak menyimpang dari substansi tuntutan.
Praktisi Hukum, Vebry Tri Haryadi menyebutkan bahwa pernyataan itu harus didasarkan dengan bukti-bukti yang jelas.
Pernyataan itu ia sampaikan langsung dari Istana Negara setelah pertemuan bersama seluruh ketua partai politik
Dalam surat itu, Rektor menyampaikan lima poin utama yang harus dipatuhi mahasiswa saat melakukan aksi demonstrasi.
Berdasarkan data, Prof. Amar menyebut dari total 43.000 mahasiswa Untad, sekitar 1.000 (Seribu) orang mahasiswa yang belum UKT.
Salah satu perwakilan Ojol, Muhammad Prasetyo turut menyampaikan orasinya dalam aksi solidaritas tersebut.
Menurutnya telah banyak korban berjatuhan akibat tindakan kekerasan yang dilakukan oleh aparat kepolisian.
Mereka tiba dengan membawa ratusan lilin yang dinyalakan bersama di lokasi tersebut.
Hal itu disampaikan oleh ketua Hasan Bahasyuan Institute (HBI), Zhul Usman dalam keterangan tertulisnya pada Kamis (28/8/2025).
Ia menjelaskan bahwa jurusan migran tersebut diperuntukkan kepada calon mahasiswa yang ingin bekerja di luar Negeri.
Kegiatan itu diselenggarakan oleh Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).