Palu Hari Ini

Polresta Palu Masih Selidiki Kasus Longsor di Tambang Poboya

Diketahui peristiwa itu terjadi saat beberapa penambang ilegal sedang beraktivitas di lokasi kawasan PT Citra Palu Minerals (CPM).

|
Penulis: Supriyanto | Editor: Fadhila Amalia
Handover
TAMBANG POBOYA LONGSOR - Polresta Palu bersama Kapolsek Mantikulore saat ini masih menyelidiki insiden longsor yang terjadi di lokasi Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Kijang 30 dalam kawasan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (3/6/2025). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Supriyanto Ucok

TRIBUNPALU.COM, PALU - Polresta Palu bersama Kapolsek Mantikulore saat ini masih menyelidiki insiden longsor yang terjadi di lokasi Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di wilayah Kijang 30 dalam kawasan Poboya, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (3/6/2025).

Hal itu disampaikan oleh Kabagops Polresta Palu, AKP Dewa Gede Meiriawan bahwa korban jiwa bertambah menjadi 2 orang.

Baca juga: Wabup Donggala Optimis 2029 Angka Stunting di Donggala Turun Hingga 14 Persen

"Saat ini korban jiwa sebanyak 2 orang, satu korban meninggal di lokasi longsor dan satunya lagi meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit," ucap AKP Dewa Gede Meiriawan kepada TribunPalu.com.

Saat ini pihaknya masih menyelidiki kedua korban tersebut.

"Tim kami masih melalukan penyelidikan lebih dalam," ujar AKP Dewa Gede Meiriawan.

Baca juga: Warga Ber-KTP Sulteng Bisa Nikmati Layanan Berani Sehat, Berlaku di Seluruh Indonesia

Diketahui peristiwa itu terjadi saat beberapa penambang ilegal sedang beraktivitas di lokasi kawasan PT Citra Palu Minerals (CPM).

Aktivitas PETI di kawasan tambang Poboya sangat marak terjadi dan kerap kali memakan korban jiwa.(*)

 

(Tribun Breakingnews)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved